Dari Aisyah RA, Nabi SAW bersabda, “Tidak ada suatu amalan pun yang dilakukan oleh manusia pada hari raya Kurban yang lebih dicintai Allah SWT dari menyembelih hewan Kurban. Sesungguhnya hewan Kurban itu kelak pada hari kiamat akan datang beserta tanduk-tanduknya, bulu-bulunya dan kuku-kukunya. Dan sesungguhnya sebelum darah Kurban itu menyentuh tanah, ia (pahalanya) telah diterima di sisi Allah, maka beruntunglah kalian semua dengan (pahala) Kurban itu.” (HR Tirmidzi).
Berkurban menjadi salah satu ibadah sunnah yang diperintahkan Allah SWT. Pada momentum hari raya Idul Adha (hari kurban), umat muslim yang memiliki cukup rezeki. Disunnahkan untuk menyembelih hewan kurban, sebagai tanda rasa syukur dan berbagi antar umat manusia.
Ibadah kurban hukumnya adalah sunnah muakkad. Sunnah yang sangat dianjurkan dan diutamakan. Akan tetapi, berkurban juga bisa menjadi wajib, jika pequrban menjadikannya sebuah nadzar.
Bagi orang yang memiliki kelebihan rezeki, maka dianjurkan berkurban. Apabila ia mampu tapi meninggalkannya, maka dihukumi makruh. “Barang siapa yang memiliki kelapangan [harta], sedangkan ia tak berkurban, janganlah dekat-dekat tempat salat kami,” (H.R. Ahmad, Ibnu Majah, dan Hakim).
Dengan berkurban, kita telah belajar untuk peduli dan berbagi. Terutama pada mereka yang masih kesulitan ekonomi. Mereka yang jarang atau mungkin tidak pernah merasakan lezatnya daging kambing dan sapi. Bahkan mereka yang masih tinggal di daerah pengungsian akibat terkena bencana. Jangankan masak daging, dalam sehari saja belum tahu makan apa.
Padahal daging banyak memiliki manfaat bagi tubuh. Selain menjaga kesehatan kulit dan organ penting. Daging juga diperlukan untuk keseimbangan gizi. Didalamnya terkandung banyak protein dan vitamin, yang dapat mempengaruhi tumbuh kembang manusia. Terutama pada fase anak-anak.
Menimbang hal itu, DSM berusaha memenuhi kecukupan gizi anak daerah bencana, dengan program “Sedekah Daging”. Daging tersebut akan dikirimkan dalam bentuk olahan. Agar memudahkan saudara kita di daerah bencana ketika memasaknya.
Nah sobat, di momen hari raya Idul Adha ini. Pastikan Anda jadi sumber kebahagiaan mereka. Allah SWT sangat mencintai hamba-hambanya yang menghapus kesulitan hamba lainnya.